Gayo Lues, SiberAceh.com - Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Makodim 0113 Gayo Lues, Jumat 14 April 2023.
Dalam kunjungannya itu, berbagai persoalan yang sedang dihadapi masyarakat Gayo Lues menjadi pembahasan keduanya, termasuk Stunting dan ketahanan pangan.
Kemudian, Pj Bupati yang didampingi Kabag Umum, LPSE serta jajaran, juga berkesempatan melihat langsung areal perkebunan jagung yang digarap anggota Kodim 0113 Gayo Lues, serta melihat fasilitas air dan fasilitas lainnya yang ada di Makodim.
“Kita patut berikan apresiasi terhadap kegiatan Kodim 0113 Gayo Lues dan jajaran, yang selama ini dengan antusias telah menyukseskan program ketahanan pangan,” sampai Alhudri.
Dikesempatan itu, Alhudri, juga mengajak seluruh jajarannya untuk mendukung dan berkolaborasi bersama Kodim 0113 Gayo Lues, atas berbagai program yang sedang dijalankan. Namun demikian, Alhudri juga menginginkan dukungan sepenuhnya dari Dandim 0113, dalam menjalankan Program-program Pemerintah Daerah.
“Saya rasa dengan bersama kita akan bertambah kuat, semua kendala dan masalah akan dapat teratasi dengan baik, karena tanpa kebersamaan kita akan menjadi lemah. Untuk itu kita harus saling dukung, sehingga berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat Gayo Lues dapat dengan cepat dituntaskan,” ujar Alhudri.
Selian itu, Alhudri, juga membuka peluang investasi kepada seluruh investor yang ingin membuka usahanya di Kabupaten berjuluk Negeri Seribu Bukit ini, terlebih sumber daya yang dimiliki alam Gayo Lues sangat melimpah.
“Sumber Daya Alam Gayo Lues ini sangat melimpah, jadi bila dimanfaatkan dengan baik, tentu akan menjadi sumber PAD bagi Kabupaten, dan akan digunakan untuk kemakmuran warganya,” sampai Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri.
“Kita minta dukungan dari Pemerintah Daerah, dalam mengembangkan program ketahanan pangan ini,” pinta Dandim.
Dandim 0113 Gayo Lues ini juga mengusulkan, agar Kabupaten Gayo Lues bisa menjadi pusat penelitian di bidang perkebunan dan pertanian, karena Gayo Lues di dukung dengan alam yang sangat subur, serta masyarakatnya juga mayoritas kehidupannya sebagai petani.
“Kedepan kita berharap, Gayo Lues nantinya akan menjadi tujuan penelitian dari berbagai Daerah yang ada di Nusantara dan Dunia,” pungkas Dandim. (Yudi)