Gayo Lues, SiberAceh.com - Temu ramah bersama Forkopimda Gayo Lues (Galus), Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Bayu Permana, berpamitan karena akan pindah tugas menjadi Danrem 102 / Kalimantan Tengah Type A, Selasa malam 31 Januari 2023.
"Saya datang kemari pada Desember tahun 2021 dan melihat persoalan-persoalan yang ada di daerah, sembari memberikan solusi yang ada,"katanya Dandrem.
Dikatakan, pada tahun 2022 lalu, dirinya telah menyampaikan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues dan Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, serta Kodam IM dan Pemerintah Aceh, bahwa jalan penghubung dari Desa Lesten ke Pulo Tige menjadi pekerjaan rumah besar bagi Pemerintah.
"Saya berharap, jalan tersebut bisa dibuka dalam tahun ini, sehingga Kabupaten Gayo Lues bisa lebih maju, dengan masuknya investor asing nantinya," pinta Bayu Permana.
Untuk kemajuan Kabupaten Gayo Lues ini, Kepala Daerah dan jajaran beserta masyarakat, tentunya harus bekerja sama dalam hal pembangunan Kabupaten Gayo Lues.
"Kita menginginkan Gayo Lues ini maju, jadi jika ada pihak-pihak yang menghambat pembangunan, berarti dia tidak mau melihat Kabupaten asal Tari Saman ini maju," tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Kolonel Bayu Permana juga mengucapkan terima kasih dan meminta maaf, jika selama menjabat sebagai Korem 011/Lilawangsa, ada hal-hal yang kurang berkenan, baik itu saat adanya kegiatan di Kodim maupun Korem.
"Saya memohon maaf atas nama pribadi dan satuan, jika ada hal yang kurang berkenan selama saya menjabat . Dan saya mohon doa restu untuk berangkat ke tempat tugas yang baru," pintanya.
“18 persennya diantaranya dikategorikan miskin dan 4,1 persen di dalamnya miskin ekstrim. Saat ini angka kemiskinan di Gayo Lues juga sudah menurun. Selain itu kasus stunting juga menurun dan saat ini menempati posisi 15," jelasnya, seraya menambahkan, inflasi di Gayo Lues relative stabil yakni dalam posisi 4 hingga 5 persen.
Capaian tersebut ungkap Bambang, karena ada kerjasama dari semua pihak, seperti program-program yang dihadirkan merupakan inovasi baru dalam menurunkan angka kemiskinan, kasus anak stunting serta inflasi di Kabupaten tersebut.
"Kami apresiasi sebesar-besarnya kepada Dandim 0113/Gayo Lues atas kegiatan-kegiatan yang dilakukan, seperti mendukung ketahanan pangan dan kegiatan yang dibalut dengan tema "nentong sudere" . Ini merupakan kontribusi secara positif dalam penurunan stunting, inflasi dan kemiskinan di Gayo Lues," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Gayo Lues, atas program Jumat curhatnya, dengan adanya kegiatan tersebut Pemerintah Daerah bisa mengetahui permasalahan yang ada di masyarakat dan mencari solusi atas masalah tersebut.
"Kepada Kajari Gayo Lues beserta jajaran yang telah ikut berpartisipasi, salah satunya program restorasi justice. Dari program tersebut mengkombinasikan hukum dengan kearifan lokal. Dengan sasaran untuk pelanggaran-pelanggaran yang ringan, tidak diselesaikan melalui pidana dan lain sebagainya,"sebutnya.
Ia berharap, kepada Unsur Forkompimda lainnya, juga dapat memberikan inovasi dan partisipasi, sehingga tujuan pembangunan di Kabupaten Gayo Lues bisa terwujud, pungkasnya. (Bung Seno)